Global-News.co.id
Ekonomi Bisnis Indeks Utama

BI Turunkan Suku Bunga Acuan Jadi 3,75%

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menurunkan suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,75%.

JAKARTA  (global-news.co.id) – Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menurunkan suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,75%. Sementara, suku bunga Deposit Facility tetap 3,00% dan suku bunga Lending Facility sebesar 4,5%.

Keputusan itu merupakan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 18-19 November 2020. “Rapat Dewan Gubernur BI pada tanggal 18 sampai 19 Oktober memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuan BI 7-Days Reverse Repo Rate sebesar 3,75%. Keputusan ini mempertimbangkan perlunya stabilitas nilai tukar rupiah,” ujar Gubernur BI Perry Warjiyo di Jakarta, Kamis (19/11/2020).

Menurut dia, BI lebih menekankan pada penguatan sinergi ekspansi moneter dengan akselerasi stimulus fiskal pemerintah. “Ini akan menjaga stabilitas rupiah dan mempercepat pemulihan ekonomi,” jelasnya.

Dia menambahkan, hal ini juga akan memperkuat fundamental ekonomi serta memperkuat strategi operasi moneter. “Kita memastikan bekerjanya mekanisme pasar dan memperkuat koordinasi dengan pemerintah, baik pusat dan daerah. Dan terus memperkuat stimulus fiskal dalam memulihkan ekonomi,” tandasnya.

Sementara itu Direktur Riset CORE Indonesia Piter Abdullah menilai, BI ternyata memanfaatkan ruang untuk menurunkan suku bunga lebih awal. Inflasi yang rendah dan nilai tukar yang menguat didukung aliran modal masuk membuat BI confident menurunkan suku bunga. “Nampaknya BI benar benar berupaya mendorong pemulihan ekonomi dengan menurunkan suku bunga acuan,” kata Piter.

Dengan sudah turunnya suku bunga pada bulan ini, Piter pun meyakini bulan depan BI Akan menahan suku bunga acuan. “Dan menyisakan setidaknya penurunan 25 bps lagi pada tahun depan,” ujar dia.

Selain menurunkan suku bunga, BI juga menurunkan suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 3,00%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps menjadi 4,50%.

Bank Indonesia tetap berkomitmen untuk mendukung penyediaan likuiditas, termasuk dukungan Bank Indonesia kepada Pemerintah dalam mempercepat realisasi APBN Tahun 2020. jef, tri

baca juga :

Maestro Lukisan Asal Surabaya Berpulang

Camat Krembung Apresiasi Jaminan Keamanan dan Layanan Masyarakat Jelang Pilkades

Jelang Natal, BPOM Temukan Makanan Tak Layak Senilai Rp 3,97 Miliar

Redaksi Global News