BLITAR (global-news.co.id) – Lapas Kelas II B Blitar memberlakukan tes swab Covid-19 massal kepada 166 orang yang berada di dalam lingkungan lapas. Dari jumlah 166 orang tersebut, 89 orang diantaranya adalah warga binaan (narapidana) dan 77 orang lainnya adalah pegawai lapas.
Tes swab massal dilakukan menyusul ditemukannya 15 napi yang terkonfirmasi positif Covid-19. “Ada 166 orang yang menjalani tes swab massal,” ujar Pelaksana Harian (Plh) Kalapas Kelas II Blitar Johanes Agus Mijanto kepada wartawan, Senin (30/11/2020).
Pasca ditemukannya 15 napi positif Covid-19, pihak lapas Blitar langsung bergerak cepat. Sebanyak 89 napi blok B yang terindentifikasi telah berkontak erat, langsung diisolasi. Mereka dilarang beraktivitas di luar ruangan. “Setiap hari juga mendapat nutrisi tambahan,” kata Johanes.
Begitu juga dengan 77 pegawai yang dianggap berkontak erat, juga diminta menjalani isolasi. Menurut Johanes, hasil tes swab hingga kini belum keluar. Ia juga menambahkan, sejauh ini belum diketahui pasti dari mana warga binaan bisa terpapar Covid-19.
Sebab Lapas Kelas II B Blitar selama ini sudah menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Terutama kepada pengunjung warga binaan. “Saat ini oleh Satgas Penanganan Covid-19 masih ditelusuri penyebabnya,” pungkas Johanes.
Seperti diketahui, sebelum dilakukan tes swab massal, salah satu napi penghuni Lapas Klas II Blitar diketahui positif Covid-19. Setelah dilakukan tracing yang disusul tes swab, diketahui ada 14 napi lain yang juga terkonfirmasi positif Covid-19. tut