Global-News.co.id
Indeks Nasional Utama

Tetangga Sebut Alfin Andrian Tidak Gila, Akun Medsos Pelaku Banjir Kecaman

Di medsos beredar foto Alfin Andrian makan bakso sebelum menikam pendakwah Syekh Ali Jaber.

JAKARTA (global-news.co.id) – Seorang pengguna media sosial Welza Onistia menyebut Alfin Andrian, penusuk Syekh Ali Jaber tidak gila.
Pemilik akun @welzaonistia itu menyebut Alfin Andrian adalah tetangga gangnya di Tamin, Tanjungkarang Pusat, Bandarlampung.
Ia menyebut Alfin sudah berkeluarga. Ia memiliki seorang istri yang baru melahirkan. Namun Alfin tidak memiliki pekerjaan tetap. Ia menduga Alfini disuruh dan dibayar untuk menusuk Syek Ali Jaber karena butuh uang.
“Tetangga gang rumah gue ini, dia gak gila. Dia masih waras. Pasti dia disuruh dan dibayar buat nusuk syekh karena istrinya baru ngelahirin. Dia kagak ada pemasukan dana, kerja juga kagak,” kata @welzaonistia.
Informasi yang  dihimpun, pelaku berdomisili di Jalan Tamin, Gang Kemiri, Sukajawa, Bandar Lampung. Pelaku adalah anak dari orangtua bernama M Rudi (46).
Mayoritas warganet tidak percaya Alfin Andrian gila. Selain karena penampilannya cukup rapi dan bersih, penusuk Syek Ali Jaber itu juga aktif di media sosial hingga update status. Bahkan, dia sering selfi, bermain musik dan menyanyi di kafe.
Di media sosial juga beredar foto-foto pelaku yang disebut gangguan jiwa. Ada foto pelaku saat makan bakso hingga mengunggah status.
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) meminta agar masalah itu tidak dikaburkan dengan menyebut penusuk Syek Ali Jaber mengalami gangguan jiwa.
“Netizen saja bisa mengunggah foto-foto si penusuk lagi selfi ria dan makan bakso pula. Polisi harus usut tuntas, berikan sanksi keras, agar negara hukum tegak dan umat tidak selalu cemas,” kata Hidayat Nur Wahid di akun Twitternya, Senin (14/9/2020).
Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto menjelaskan, berdasarkan penjelasan orangtua pelaku mengalami gangguan jiwa.
“Tetapi dari pihak kepolisian tidak percaya begitu saja menerima penjelasan ini. Sehingga dari pihak kami proaktif  untuk mengundang dokter dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Lampung,” kata Irjen Pol Purwadi.
Polresta Bandar Lampung saat ini masih mendalami motif pelaku penusukan Syekh Ali Jaber.
Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Yan Budi Jaya, kepada awak media menyatakan, pelaku saat ini masih diperiksa intensif. Terkait pelaku merupakan warga sekitar tempat kejadian perkara, Yan Budi tak menampiknya.
Pelaku penusukan Syekh Ali Jaber, yaitu A Alfin Andrian (24), dipindahkan dari Polsek Tanjungkarang Barat ke Mapolresta Bandar Lampung, Minggu (13/9/2020) sekitar pukul 19.55. Dia dikawal beberapa personel Polsek Tanjungkarang Barat untuk diperiksa lebih lanjut oleh penyidik.

Panen Kecaman

Akun diduga milik Alfin Andrian, pelaku penusukan Syekh Ali Jaber.

Setelah sempat viral foto dan nama pelaku penikam Syekh Ali Jaber, akun Instagram bernama @andrian_alfin mulai diserang warganet sejak, Mingggu  (13/9/2020) malam. Kecaman dan umpatan dari netizen mewarnai postingan beberapa foto di akun Instagram yang diduga milik penusuk Syekh Ali Jaber.
Para netizen mulai melacak keberadaan nama andrian-alfin di media sosial, terutama pada Instagram. Salah satu yang menjadi sasaran warganet adalah akun Instagram @andrian_alfin, untuk melihat postingan foto-foto yang ditayangkan akun diduga milik pelaku penusukan Syekh Ali Jaber saat berada di Masjid Falahuddin Jalan Tamin, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung.
Serangan netizen dengan mengumbar komentar berupa cacian, makian dan juga terdapat doa tersebut meramaikan akun IG diduga milik pelaku.
“Semoga Allah membalas perbuatanmu nak. Apa yang kau lakukan sekarang. Kelak akan di samakan di akhirat nanti,” tulis akun IG @jihandzhbh14. Sedangkan netizen lainnya juga masih melacak akun asli pelaku dengan nama lain.  “akun asli nya digembok nih @alfinandrian_,” tulis akun @zamzam19_ nas, rmo, sin, ins

baca juga :

Libas Spanyol 2-1, Prancis Juara UEFA Nations League 2021

Redaksi Global News

Bupati Suprawoto Jawab Temuan BPK, Kekeringan hingga Pengurangan Dana Desa

Redaksi Global News

Erupsi Semeru, Dua Kecamatan di Lumajang Gelap Gulita

Redaksi Global News