JAKARTA (global-news.co.id) – Pemerintah Indonesia meminta bantuan Korea Selatan dan Uni Emirat Arab (UEA) agar segera memberlakukan Travel Corridor Arrangement (TCA). Upaya itu dilakukan guna mendukung percepatan pemulihan ekonomi RI.
TCA merupakan fasilitas kunjungan singkat bagi sektor pebisnis esensial dan diplomatik yang akan melanjutkan berbagai proyek kerjasama investasi dan bisnis secara bilateral tanpa mengorbankan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19.
“Saat ini, Pemerintah Indonesia tengah membahas pengaturan TCA dengan Republik Rakyat Tiongkok (RRT),” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Jumat (21/8/2020).
Dia menjelaskan bahwa pemerintah kini berfokus pada akselerasi realisasi anggaran program-program strategis penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional dan program di kementerian/lembaga. “Saya dan para menteri di bawah koordinasi Kemenko Perekonomian membahas hal-hal terkait strategi percepatan realisasi belanja program-program strategis, supaya ekonomi Indonesia tahun ini tumbuh positif,” tuturnya.
Dia meyakini, percepatan belanja pemerintah akan mendorong pertumbuhan ekonomi kuartal III 2020 dan pertumbuhan ekonomi tahun 2020. Untuk itu Pemerintah tengah mendorong strategi tersebut dengan berbagai upaya ekstra. “Tidak lupa, kami juga menyiapkan sistem monitoring dan evaluasi yang rutin dan secara regular dilaksanakan koordinasi untuk percepatan realisasi belanja ini,” tandasnya. dja, sin
berita sebelumnya
berita selanjutnya