Global-News.co.id
Metro Raya Utama

Lagi, PITI-YHMCHI Distribusikan Sembako

H.A. Nurawi (tiga dari kiri) secara simbolik menyerahkan paket sembako kepada anak yatim.
SURABAYA (global-news.co.id) – Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Jatim bersama Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI) dan Paguyuban Masyarakat Tionghoa Surabaya (PMTS) terus melakukan gerakan gotong royong membantu masyarakat terdampak covid-19 (corona).  Senin (4/5/2020) siang, di halaman Masjid Cheng Hoo Surabaya secara simbolis, mereka menyerahkan paket sembako ke sejumlah perwakilan yang sudah ditetapkan untuk menerima paket sembako tersebut.
Kali ini PITI Jatim-YHMCHI mendistribusikan 2.160 paket sembako yang terdiri atas tiga jenis. Pertama 240 paket sembako yang di dalamnya masing-masing berisi 5 kg beras, 5 bungkus mie instan, 1 liter minyak goreng dan 1 buah masker kain.
Kedua, 420 paket sembako di dalamnya masing-masing berisi 3 kg beras, 1 liter minyak goreng, 8 bungkus mie instan , 5 buah sabun dan 1 buah masker kain.
Ketiga, 1.500 paket sembako yang masing-masing berisi 3 kg beras, 1 buah sabun, 1 botol kecap, 1 buah makanan kaleng dan aneka makanan ringan.
Lim Ou Yen (tiga dari kiri) menyerahkan paket sembako ke perwakilan wartawan yang terkena dampak covid-19.
H.A. Nurawi, Ketua Umum YHMCHI dalam sambutannya mengatakan, distribusi paket sembako ini merupakan yang kedua kalinya yang digelar di depan Masjid Cheng Hoo Surabaya ini.
Yang pertama, Minggu (19/4/2020), sebanyak 5.000 paket sembako didistribusikan ke sejumlah tempat di Surabaya. Kali ini, pendistribusiannya meliputi wilayah Surabaya, Sidoarjo dan Gresik.
“Saya bangga dan berterima kasih kepada panitia, para penerimanya lebih bervariasi. Juga terdapat perwakilan dari wartawan. Di samping itu juga ada marbot, mudin, abang becak, difabel, anggota Ngasal (ngaji salon), guru ngaji dan tak terlupakan anak yatim piatu. Kalau sebelumnya atau tahun lalu, pembagian sembako diberikan langsung di halaman masjid, tetapi kini situasi lain. Kita tidak boleh berkumpul dan harus menjaga jarak, karena itu panitia dibantu para relawan melakukan door to door untuk menyerahkan paket tersebut,” katanya.
Lim Ou Yen, Koordinator PMTS mengatakan, dengan adanya wabah virus corona ini tidak sedikit anggota masyarakat yang mengalami kesusahan. “Karena itu, kami tak akan berhenti untuk melakukan gerakan gotong royong membantu sesama. Kalau tahun-tahun lalu tidak terlalu sulit untuk mendistribusikan sembako ini, tetapi kini panitia dan para relawan harus blusukan ke kampung-kampung untuk menyerahkan paket sembako, karena demi kebaikan kita dilarang untuk melakukan kegiatan yang dihadiri banyak orang,” katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Achmad Subiantoro mengatakan, kerja panitia dan para relawan memang lebih susah di banding tahun lalu, karena saat ini dimana-mana sedang ada wabah corona.
“Saya atas nama panitia  mengucapkan terima kasih kepada para perwakilan yang hadir pada siang ini. Lebih khusus lagi kepada panitia dan para relawan yang saya lihat begitu ikhlas melaksanakan tugas mulia ini. Mudah-mudahan Allah membalasnya dengan setimpal. Aminnn,” katanya.
Di penghujung acara Ustad Hasan Basri Fuk membacakan doa, agar wabah ini cepat berlalu dan kita bisa beraktivitas normal kembali. Pada acara itu, hadir pula H. Ma’mun Hasan dan Ustad Haryono Ong.  (H. Erfandi Putra)

baca juga :

Dosen dan Guru Kini Punya Cuti Tahunan

Antisipasi Arus Mudik, Satlantas Polres Bojonegoro Gelar Simulasi Pengalihan dan Rekayasa Lalin

Redaksi Global News

Jatim Tempati Peringkat Pertama Produsen Padi Terbesar 2020

Redaksi Global News