PAMEKASAN (global-news.co.id) – Dua dari empat orang pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSUD dr Slamet Martodirjo (Smart) Pamekasan kini dipulangkan. Kedua pasien tersebut diperkenankan pulang karena berdasar hasil pemeriksaan tim medis di RSUD Smart keduanya dinyatakan sembuh secara klinis.
Dengan dipulangkannya kedua pasien tersebut, maka hingga kini pasien positif Covid 19 yang masih tersisa dan masih menjalani perawatan di rumah sakit yang terletak di Jalan Raya Panglegur tersebut tinggal dua orang.
“Saat ini tercatat dua pasien positif yang sudah pulang dari RSUD Smart Pamekasan, karena yang bersangkutan secara klinis sudah sembuh berdasar hasil pemeriksaan tim medis,” kata juru bicara Tim Satgas Penanggulangan Covid-19 Pemkab Pamekasan, dr Achmad Marzuki, Kamis (23/4/2020).
Meski keduanya sudah diperkenalkan pulang, kata Marzuki, mereka tetap melakukan kewajiban yakni harus melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing sesuai dengan protap kesehatan dan akan selalu mendapat pemantauan dari Tim Satgas Pamekasan.
Meski kedua pasien itu telah dinyatakan sehat secara klinis, lanjut Marzuki, namun hingga kini hasil labroratorium swab masih belum turun dari Jakarta dan harus menunggu beberapa hari kedepan. Ini terjadi karena diduga ada keterlambatan turunnya hasil swab tersebut akibat bertumpuknya pengajuan laboratorium swab secara nasional di Jakarta.
“Namun yang pasti, sekalipun yang bersangkutan sudah diperkenankan pulang tentunya juga harus melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing sesuai dengan protap kesehatan,” tandas pria yang juga menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan.
Di Pamekasan hingga kini terdata sebanyak lima orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Dari total jumlah tersebut satu orang pasien positif Covid-19 yang masih berusia 11 tahun meninggal dunia, dua orang dinyatakan sembuh dan dua orang masih menjalani perawatan di RSUD Smart Pamekasan.
Ditanya tentang kondisi dua pasien positif Covid 19 yang kini masih dirawat di RSUD Smart Pamekasan, dr Marzuki mengaku keduanya dalam keadaan terus membaik. Dia berharap keduanya juga segera sembuh agar bisa cepat kembali bersama keluarganya.
Terkait dengan jumlah data pada pasien yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), Marzuki mengaku juga jumlahnya sebanyak lima orang. Dari lima jumlah tersebut, dua diantaranya dinyatakan negative covid-19. Sedangkan tiga orang lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit, dua orang RSUD Smart Pamekasan dan satu orang lainnya di RS Moh Noer Pamekasan.
Sedangkan jumlah data untuk orang yang berstatus Orang Dalam Resiko (ODR) hingga kini di Pamekasan terdata sebanyak 2.279 orang, sementara jumlah orang yang berstatus orang dalam pantauan (ODP) terdata sebanyak 55 orang. (mas)