PAMEKASAN (global-news.co.id) – Bupati Pamekasan Badrut Tamam mengajak masyarakat untuk melakukan syukur dan introspeksi diri dalam menyambut tahun baru 2020. Muhasabah dengan cara memperbaiki kesalahan dan kekurangan yang ditemukan pada tahun sebelumnya dan meningkatkan prestasi yang telah dicapainya.
Ajakakan itu disampaikan pada saat dia memberikan sambutan pada acara penetapan program Pembantukan Peraturan Daerah dan penetapan Raperda Pamekasan dalam sidang DPRD Pamekasan, Selasa (31/12/19). Suasana sidang DPRD kali ini tampak khas karena merupakan sidang terakhir untuk tahun anggaran 2019.
“Kami mengucapkan selamat tahun baru 2020 pada seluruh lapisan masyarakat. Mari kita jadikan momentum tahun baru ini sebagai media untuk bersyukur dan melakukan muhasabah. Melanjutkan hal yang baik kita peroleh dan perbaiki kekurangan dan kelemahan yang ditemukan sebelumnya,” ajaknya.
Dia mengungkapkan pada perjalanan pemerintahan tahun 2019, Pamekasan banyak memiliki sejumlah prestasi dalam banyak bidang antara lain bidang pendidikan, kepemudaan, olah raga serta pelayanan public dan birokrasi. Prestasi itu diharapkan untuk dipertahankan dan ditingkatkan, guna mencapai cita cita terciptanya Pamekasan Hebat yakni Pamekasan yang rajjeh bejreh dan parjugeh.
Tertakit dengan rencana program pembanguna di tahun 2020, Badrut Tamam meminta maaf kepada masyarakat tidak bisa mengakomudir semua keinginan dan kebutuhan masyarakat. Itu terjadi karena antara keinginan dan ketersediaan anggaran yang tidak seimbang. Karena itu dia mengaku mengambil langkah kebijakan dengan membuat prioritas pembangunan.
Sementara itu untuk menjaga kondusifitas momentum pergantian tahun, Pemkab Pamekasan telah mengeluarkan himbauan kepada seluruh elemen masyarakat untuk tidak melakukan konvoi kendaraan dan melakukan tindakan lainnya yang sekiranya mengganggu ketertiban dan ketenangan masyarakat. Pemkab juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk banyak berdzirkir dan bersyukur kepada Allah, membaca solawat bersama ditiap-tiap desa. Sementara pada saat yang bersamaan aparat pemerintah di tingkat kecamatan juga diminta untuk menjaga agar tidak terjadi pengerahan massa atau konvoi kendaraan bermotor menuju kota pada malam pergantian tahun.
Al hasil himbauan itu tanpak efektif. Malam tahun baru pun kondusif. Sudah sangat berkurang kegiatan konvoi kendaraan pada malam pergantian tahun tahun ini. Yang menarik juga tidak banyak lagi PKL yang berjualan atribut pergantian tahun baru seperti terompet dan semacamnya yang banyak dijual PKL di sudut sudut kota selama ini.
Bupati Badrut Tamam bersama Forkopimda, Wabup Raja’e dan pimpinan OPD terkait juga melakukan pemantauan bersama pada sejumlah titik di wilayah kabupaten Pamekasan, guna memastikan tidak terjadi aksi atau kegiatan yang mengganggu masyarakat. Selamat tahun baru 2020, semoga negeri ini semakin maju dan masyarakatnya semakin sejahtera. Amiin. (mas)
.