Global-News.co.id
Indeks Metro Raya Utama

Wali Kota Risma Wisuda Tiga Ribu Pelajar Hafidz Quran


SURABAYA (GLOBAL-NEWS.CO.ID) –
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar wisuda hafidz dan khataman Al Qur’an serta doa bersama untuk keselamatan Kota Surabaya di Stadion Gelora 10 November, Tambaksari, Minggu (21/10/2018).
Acara doa bersama inidiikuti 30 ribu pelajar, terdiri atas 3.000 wisudawan/wisudawati hafidz dan 27 ribu peserta khataman Al Qur’an dari siswa SD/MI dan SMP/MTs se-Kota Surabaya.

Sebelum doa bersama dimulai, para peserta khataman membacakan 30 juz ayat suci Al Qur’an secara paralel. Kemudian mereka secara bersama-sama membaca surat-surat akhir pada juz ke 30 Al-Qur’an.

Kemudian, acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Gus Lutfi. Para pelajar dan jajaran Pemkot Surabaya terlihat khusyuk mengikuti jalannya acara yang dimulai sejak pukul 06.00-08.15 Wib.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama jajaran Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) tutur hadir mengikuti jalannya acara. Mereka yang menggunakan pakaian serba putih tampak duduk bersimpuh di atas panggung.

Dalam sambutannya, Wali Kota Risma menyampaikan kitab suci Al-Qur’an isinya sangat lengkap. Di dalamnya terdapat tentang sains, matematika, sejarah, dan masa depan.

“Kalau kalian hafal Al-Qur’an, kalian memahami isi Al-Qur’an dan maknanya, dunia ini akan berkembang dengan baik sesuai tuntunan Al Qur’an,” kata Wali Kota Risma.

Menurut Wali Kota Risma, melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang dituntunkan di dalam Al-Qur’an membuat Kota Surabaya dan Indonesia menjadi luar biasa. Sebab, hal itu sesuai dengan perintah Tuhan.

“Dengan mengerti dan memahami arti yang ada dalam Al-Qur’an itu kalian bisa menjalankan apa yang diperintahkan Tuhan dengan baik dan benar,” tuturnya.

Wali Kota perempuan pertama di Surabaya ini juga berpesan kepada anak-anak Surabaya agar tidak boleh fakir. Sebab menurutnya, fakir bisa mendekatkan diri kepada kekafiran. Selain itu, anak-anak Kota Pahlawan tidak boleh bodoh dan tidak boleh malas. Semuanya harus menjadi orang yang sukses dan berhasil. Supaya bisa membantu sesama dengan membayar zakat serta pergi haji.

“Karena itu saya berharap, kita tidak boleh malas. Kalau kita malas kita akan menjadi orang yang fakir. Kalau kita kaya, kita bisa menolong saudara-saudara kita,” pesannya.

Wali Kota Risma menegaskan, penjajahan ke depan adalah penjajahan dalam bentuk kemiskinan dan kebodohan. Kendati demikian, ia kembali mengingatkan kepada ribuan pelajar yang hadir agar tidak boleh malas serta rajin belajar.

“Anak-anakku, Allah SWT itu Maha Adil dan Maha Penyayang. Tidak pernah membeda-bedakan kita anak orang miskin atau kaya. Semua berhak untuk berhasil dan sukses,” ujar wali kota sarat prestasi ini.

Dihadapan ribuan pelajar Surabaya, Wali Kota Risma mengingatkan kalau ada orang yang mengajarkan permusuhan, jangan sekali-kali untuk diikuti. Tidak boleh ada permusuhan di antara semuanya. “Kalian semua di sini adalah keluarga,” katanya.

Ia pun berpesan kepada anak-anak Surabaya, agar jangan lagi ada anak yang membully atau membenci orang lain. Karena itu sama saja dengan melanggar Al Qur’an. “Kalau kalian ada masalah, kalian bisa menulis surat kepada ibu. Atau kalian cerita kepada guru,” imbuhnya.

Secara khusus Wali Kota Risma mengaku ingin melihat anak-anak Kota Surabaya berhasil dan sukses. Menjadi pemimpin-pemimpin yang amanah dan bisa memegang Al Qur’an sebagai pegangannya.

“Anak-anak Surabaya tidak boleh takut, anak-anak Surabaya tidak boleh minder, anak-anak Surabaya harus berani karena benar,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Wali Kota Risma meminta kepada semuanya untuk berdoa agar Surabaya secara khusus dan Indonesia pada umumnya tidak terkena musibah. Selain itu, ia juga meminta adanya doa agar tidak ada orang-orang yang berusaha menyakiti anak-anak Kota Surabaya.

“Kalian adalah anak-anak yang luar biasa. Mari kita berdoa bersama supaya tidak terjadi musibah apapun di Kota Surabaya dan Indonesia,” pungkasnya. (pur)

baca juga :

Usung Robot Pendeteksi Ranjau Laut, Tim Banyubramanta ITS Sabet Juara

Redaksi Global News

Lima Besar Penghasil Kopi di Jatim, Banyuwangi Promosikan Lewat Foto Kopi

Redaksi Global News

Pemdes Sendang Hadiahi Minyak Goreng bagi Warga Yang Vaksinasi

Redaksi Global News