Global-News.co.id
Gresik-Sidoarjo-Mojokerto Indeks

Peringati Kartini Ala Kecamatan Sedati

Suasana pelatihan digitalisasi bisnis UMKM di Kecamatan Sedati Sidoarjo

SIDOARJO (global-news.co.id)-Banyak cara dalam memperingati hari Kartini yang dikenal sebagai tokoh emansipasi wanita Indonesia. Di Kecamatan Sedati Sidoarjo, hari Kartini diperingati dengan cara menggelar pelatihan bisnis online bagi para wanita pelaku UMKM di wilayahnya.

Workshop yang baru pertama kali digelar di tingkat Kecamatan di Sidoarjo ini sendiri memiliki 2 modul yang terdiri dari Panduan Dunia Digital dan Google untuk bisnismu.

Afrizal, pemateri pertama mengenalkan dunia digital dan dampaknya bagi masyarakat baik umum maupun pelaku bisnis agar produknya lebih mendunia secara digital.

Sementara pemateri kedua Wita Listiamareta, seorang Pengusaha busana yang bermain di marketplace seperti bukakapak langsung mengajak peserta untuk membuat akun Google Bisnisku.

Namun ada kendala unik yang dihadapi Wita dimana ternyata sebagian besar peserta ibu-ibu tersebut belum memiliki email sehingga pengusaha berhijab tersebut harus membantu  pembuatan email.

Dalam sesi tersebut Wita mengajarkan langkah langkah untuk membuat Google Bisnisku mulai Nama dan alamat usaha serta jam buka serta bagaimana memposting foto tempat usaha.

“Yang terpenting untuk nama bisnis pakai nama usaha anda. Jangan nama produk anda agar ketika anda beriklan di google nanti biayanya lebih murah. Seperti misal Toko Jaya berjualan kasur merek A,” papar Wita.

Nomor telpon dan jam buka usaha kita, lanjut Wita sangatlah vital agar pelanggan tahu jam operasional usaha kita serta bagaimana menghubungi kita untuk melakukan transaksi.

“Soal alamat bisa jadi memang tidak detil. Namun jam buka dan no telpon jangan sampe salah,” jelas Wita menanggapi pertanyaan peserta yang sulit menentukan alamat rumahnya yang tepat di GMB.

Dalam sambutannya, Camat Sedati Ridho Prasetyo S.STP M. AP berharap workshop yang dihadiri sekitar 40 ibu-ibu pelaku UMKM di kecamatan Sedati itu bisa meningkatkan omzet peserta. “Saat ini memang tak bisa dipungkiri semua serba online. Untuk itu kami mensupport workshop ini agar bisnis para ibu-ibu ini terus berkembang dan naik kelas,” jelasnya. (faz)

baca juga :

Patuhi Perwali, Pasar Tradisional di Surabaya Kini Dilengkapi Tirai Plastik dan Nampan

Redaksi Global News

Pemerintah Siapkan 500 M3 Oksigen Isi Ulang Gratis untuk Warga Isoman

gas

Dihantam Pandemi, Pertamina Pertahankan 1,2 Juta Pekerjanya (1-Bersambung)

Redaksi Global News