Global-News.co.id
Indeks Madura

DPRD Banyuwangi Belajar Perencanaan Pembangunan ke Pamekasan

Salimin (kiri) dan Zainal Arifin (kanan)

PAMEKASAN (global-news.co.id)-Komisi IV DPRD Kabupaten Banyuwangi Selasa (6/3/18) melakukan studi banding ke Pamekasan. Mereka dating untuk mempelajari tentang perumusan perencanaan pembangunan di kabupaten berjuluk Gerbang Salam ini. Rombongan Komisi IV DPRD Banyuwangi itu terdiri dari 12 orang dipimpin oleh Sekretaris Komisi IV DPRD Banyuwangi Salimin SE.

Mereka diterima oleh Plt Sekdakab Pamekasan Drs Moh Alwi MSi dan Kepala Bappeda Pamekasan Ir Zainal Arifin MM bersama sejumlah stafnya dan sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lainnya di Ruang Pertemuan Lantai II Kantor Bupati Pamekasan. Di pertemuan ini dilakukan pemaparan dan dialog lalu kemudian melakukan peninjauan lapangan.
Salimin mengatakan sukses tidaknya pelaksanaan pembangunan suatu daerah banyak terngantung pada perencanaan yang dibuat. Kalau perencnaannya bagus dan matang, maka pembangunan akan berjalan baik dan efektif, jika tidak maka akan sebaliknya.

“ Perencanaan pembangunan yang matang adalah perencanaan yang disusun berdasar kebutuhan, kemampuan dan ketentuan teknis dari perudang undangan yang berlaku. Nah kami datang ke Pamekasan itu dalam rangka tukar pikiran atau sharing untuk bisa membuat perencanaan pembangunan yang bagus tersebut,” katanya.

Mengapa memilih Pamekasan sebagai tujuan daerah studi banding ? Salimin menegaskan bahwa Pamekasan dan Banyuwangi adalah dua daerah yang memiliki hubungan emosional yang kuat. Selain itu jaringan komunikasi atau kerjasama antara Pamekasan dan Banyuwangi selama ini juga udah sering terjalin dengan baik dalam banyak hal.

Salimin menegaskan diantara variabel penting yang jadi focus studi banding itu, antara lain masalah hasil hasil reses anggota legislative yang akan dimasukkan kedalam rancangan perencanaan pembangunan. Masalah lainnya juga terkait dengan masalah kondisi social ekonomi, budaya, hukum yang terkait dengan kondisi lokalitas Pamekasan.

Sementara itu Kepala Bappeda Pamekasan Ir Zainal Arifin mengaku bangga dan senang mendapatkan kehormatan menjadi tujuan studi banding para wakil rakyat asal Banyuwangi tersebut. Dia menilai studi banding ini sangat bermakna untuk saling memberi masukan dan tukar pikiran bagaimana membuat perencanaan pembangunan yang bagus antar dua daerah itu.

“Pamekasan itu tiga tahun lalu pernah mendapat penghargaan dari gubernur sebagai daerah yang memilik perencanaan pembangunan yang bagus. Mungkin karena ini kami menjadi tujuan studi banding ini. Tentunya dengan begitu kami akan sepakat bahkan kita perlu sama sama mencari masukan dan sharing bagaimana perencanaan yang terbaik sesuai kondisi daerah kita masing masing,” katanya. (mas/*)

baca juga :

Maju Calon Ketum, Munir Didukung Seluruh PWI di Jatim

gas

Mobil Laboratorium PCR BNPB Tinggalkan Surabaya, Risma Beri Kenang-kenangan

Redaksi Global News

Baddrut Tamam: Jabatan Itu Bagai Duduk di Pundak Rakyat, Maka Kebutuhannya Harus Diperjuangkan

gas