SURABAYA (global-news.co.id)-Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri bersama rombongan, Senin (11/9/2017), kembali mengunjungi Kota Surabaya. Selain bakal bertemu dengan sejumlah tokoh Jawa Timur, Megawati juga berencana meninjau kebun bibit di Wonorejo serta membahas persoalan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim.
Kehadiran Megawati bersama rombongan yang tiba di Bandara Internasional Juanda Surabaya, di Sidoarjo, siang tadi langsung disambut sejumlah pejabat daerah. Di antaranya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf, Bupati Ngawi Budi Sulistiyono yang akrab disapa Mas Kanang. Selain itu, tampak hadir juga mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan.
Selama berada tiba di Bandara hingga menuju ruang VIP, Risma dan Azwar Anas terlihat tidak mau lepas dari Megawati. Ketiganya, terlihat cukup akrab berdampingan dengan Megawati. Keakraban inipun memunculkan tanda tanya besar, jika PDIP bakal memunculkan calon gubernur-calon wakil gubernur (Cagub-Cawagub) Jatim alternatif pada Pilgub Jatim 2018.
Padahal, di lokasi tersebut juga terlihat Wagub Jatim Saifullah Yusuf. Namun pria yang akrab disapa Gus Ipul ini justru terlihat agak menjauh. Padahal, Gus Ipul merupakan salah satu kandidat calon gubernur (Cagub) Jatim yang ikut mendaftar Cagub melalui DPD PDIP Jatim.
Saat dikonfirmasi terkait adanya wacana calon alternatif Risma-Anas, Bupati Anas memilih tidak berkomentar banyak. “Jangan dikaitkan dengan agenda politik tertentu. Ini juga bagian dari silaturahim para kepala daerah, karena di sini kan ketemu banyak kepala daerah,” ujar bupati yang sukses menghidupkan wisata alam di Banyuwangi ini.
Namun keakraban Anas dengan Risma dan Megawati ini tidak hanya terlihat saat menyambut kedatangan Megawati. Keakraban ini juga terlihat disaat sesi makan siang. Anas terlihat duduk bersebelahan dengan Risma.
Sementara itu, Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto saat dikonfirmasi terkait kehadiran Megawati di Jawa Timur mengatakan, jika kehadiran Ketua Umum DPP PDIP ini merupakan bagian dari konsolidasi partai. Pihaknya, juga akan membahas persoalan politik di Jatim, termasuk Pilgub Jatim.
Hasto menjelaskan, pihaknya telah menugaskan Wasekjen DPP PDIP Ahmad Basarah untuk menemui dan berdialog dengan sejumlah kiai Nahdlatul Ulama (NU). Termasuk bertemu dengan Dahlan Iskan. “Hari ini juga bertemu dengan Pak Dahlan Iskan. Tentunya Pak Dahlan memiliki pandangan terhadap pilkada Jawa Timur, sehingga Ibu Megawati juga terbuka menerima masukan,” jelas Hasto.
Hasto menjelaskan Megawati dan Dahlan Iskan memiliki hubungan yang cukup baik selama ini, meskipun dari aspek politik berbeda. Bahkan, Megawati memberi perhatian khusus saat Dahkan Iskan sakit. “Pak Dahlan dalam pertemuan tadi mengucapkan terima kasih kepada Ibu Megawati. Karena Ibu Megawati memberi perhatian saat beliau sakit,” jelas Hasto.
Dalam dialog santai, Dahlan menjelaskan tentang pengobatan medis dengan stem cell yang dilakukannya di sebuah rumah sakit di Surabaya. “Tambah sehat dan muda,” ujar Saifullah Yusuf.
Ucapan itu Gus Ipul membuat suasana semakin guyub, bahkan Megawati, Dahlan, dan yang hadir di ruang VIP tertawa bersama. Hasto menyebutkan PDIP ingin mewujudkan persaudaraan sesama dengan berbagai pihak. * nas, dtk