Global-News.co.id
Madura Utama

Masuk 6 Besar Nasional Paramedis Veteriner Wakili Jatim Ke Tingkat Nasional

GN/MASDAWI DAHLAN TIM PENILAI: Wabup Pamekasan Khalil Asyari bersama Tim Penilai di UPTD Puskeswan dan Pos IB Waru, kemarin.
GN/MASDAWI DAHLAN
TIM PENILAI: Wabup Pamekasan Khalil Asyari bersama Tim Penilai di UPTD Puskeswan dan Pos IB Waru, kemarin.

PAMEKASAN (Global News)-Pemkab Pamekasan kembali unggul dalam kancah nasioal. Kali ini dalam lomba petugas paramedic veteriner berprestasi. Utusan Pamekasan berhasil masuk 6 besar petugas paramedic veteriner berprestasi tingkat nasional, dan kini dalam masa penilaian untuk merebut juara satu tingkat nasional.

Petugas berprestasi itu adalah Rudi Haryanto SPt MAgr, Kepala UPTD I Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan), dan Pos Inseminasi Buatan (IB) Waru Dinas Peternakan Kabupaten Pamekasan. Rudi Haryanto menjadi duta atau wakil Jatim dalam lomba paramedic veteriner nasional setelah menjadi juara 1 dalam lomba yang sama ditingkat Provinsi.

Senin (9/5/2016) kemarin, tim penilai dari Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementrian Pertanian Republik Indonesia, melakukan penilaian lapangan ke tempat kerja Rudi Haryanto untuk melakukan pengecekan kesesuaian, antara data yang tersusun dalam program kerja proposal yang dibuatnya dengan kondisi riil di lapangan.

Tim penilai terdiri dari tiga orang itu dipimpin oleh Drh Krisnandana disambut langsung oleh Wakil Bupati Pamekasan Khalil Asyari, didampingi Kepala Dinas Peternakan Jawa Timur, Kepala Dinas Peternakan Pamekasan menuju UPDT I Puskeswan Pos IB Waru. Selain melakukan penilaian administratif, tim penilai juga melakukan wawancara pengecekan kepada para kelomopk tani binaan Rudi Haryanto.

Kepala Dinas Peternakan Pamekasan Bambang Prayogi mengungkapkan, provinsi yang masuk dalam nominasi 6 besar nasional adalah Jatim, Jateng, Jogjakarta, Aceh, Medan dan satu provinsi dari Kalimantan. Penilaian lapangan oleh tim penilai tingkat nasional ke Jatim ini, merupakan penilaian lapangan yang pertama dari 6 provinsi yang masuk 6 besar lainnya.

“Ini sebuah kebanggaan kami, semoga nanti akan membuahkan hasil dan menjadi juara pertama. Sekalipun sebenarnya dengan masuk 6 besar ini sudah merupakan terbaik, karena lomba ini diikuti oleh lebih dari 30 provinsi se Indonesia, dan Pamekasan berhasil menjadi Wakil Jatim dan masuk menjadi 6 besar didalamnya,” kata Bambang.

Bambang mengungkapkan wilayah kerja Rudi Haryanto selama ini dikenal dengan kawasan wilayah utara yang memiliki kekhasan, yakni pengembangan hewan ternak sapi Madura. Karena itu dalam proposal lomba yang diajukan Rudi Haryanto menitik beratkan pada pengembangan sapi.

Apalagi Pamekasan kini tengah memiliki program inovasi Intan Satu Saka yang juga telah menjadi program inovasi yang mendapat penghargaan nasional.

“Rerspon para penilai sangat positif. Namun karena ini lomba, mereka tentu tidak akan membuka. Tetapi kita di Jatim mendapat kesempatan untuk dinilai pertama. Semoga saja bisa mendapat juara teratas. Karena itu akan dapat banyak manfatnya bagi kita dalam pengembangan peternakan kedepan,” harapnya.

Keberhasilan Pamekasan masuk 6 besar dalam lomba ini akan sangat memotivasi bagi petugas paramedic lainnya, untuk melakukan hal yang sama berprestasi dan yang paling pokok adalah manfaat bagi kepentingan masyarakat. “Dengan petugas paramedic yang bagus, maka ternak akan sehat, maka produk dagingnya sehat dan yang kita makan akan sehat juga,” pungkasnya.mas

baca juga :

Liga 1: Persaingan Kompetitif di Skuad Arema FC

Tingkatkan Produktivitas UMK, PLN Kembangkan Gerobak Motor Listrik

gas

Liga Voli Korea: Kabar Gembira bagi Megawati Dkk, GS Caltex Tumbang

Redaksi Global News