Foto Amanda siswa SMPN 2 Bojonegoro yang diduga menjadi korban usaha penculikan.
SURABAYA (Global News)-Dua siswi SMP 2 Bojonegoro yang diduga hendak diculik seorang pria tak dikenal, akhirnya berhasil ditemukan. Namun sayangnya, pelaku yang mengendarai Honda Vario Techno dan identitas nomor polisi (nopol) belum berhasil diungkap pihak berwajib. Sehingga motif sesungguhnya dugaan penculikan ini belum diketahui.
Siswi yang akhirnya Kamis (11/2/2016) malam telah kembali kepada keluarganya adalah Amanda Ari Kusuma Putri (12) atau sebelum berinisial AAK. Pada siang hari sebelumnya siswi diinisial ALU atau Arinda Luhmadu (13) berhasil diamankan setelah diturunkan terduga pelaku di daerah Bapangan, Kalitidu tak jauh dari polsek setempat.
Amanda berhasil ditemukan setelah dilakukan pencarian selama seharian. Amanda juga diturunkan pelaku di depan depo isi ulang di Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Kota Bojonegoro. Semula diduga Amanda dibawa terduga pelaku penculikan ke arah luar kota.
Setelah diturunkan, Amanda ditolong warga setempat untuk menghubungi orangtuanya. Warga ternyata sudah banyak tahu soal berita penculikan pelajar SMP Negeri 2 Bojonegoro dari radio maupun media online. Setelah dijemput orangtuanya, mereka lalu mendatangi Polres Bojonegoro.
Kepada petugas SPK Polres Bojonegoro, Amanda mengatakan, sejak pagi dibawa pelaku berputar-putar melewati hutan Blora dan jalur tikus tujuan Jatirogo. Pelaku sepertinya bingung sampai akhirnya menurunkan korban di Bojonegoro. Pelaku kabur dengan membawa tas milik korban berisi laptop serta dua ponsel milik Amanda dan Arinda.
Terpisah, Kepala SPK Polres Bojonegoro Ipda Bambang mengatakan kasus ini dalam pengembangan dan pengejaran petugas.
Diduga pelaku menempuh jalur alternatif setelah mengetahui polisi memburunya. Jalur tikus itu antara lain Pamotan-Sale-Jatirogo-Bangilan-Parengan-Bojonegoro.
Motif penculikan untuk sementara pelaku ingin menguasai barang-barang korban. Sementara menurut keterangan korban, barang yang dibawa pelaku antara lain laptop Acer warna pink HP Evercross warna merah milik Arinda dan HP Evercross warna putih Amanda.
Kasat Reskrim Polres Bojonegoro AKP Djeni Aljauza belum bisa dikonfirmasi. Namun yang jelas polisi tidak berhenti mencari pelaku.(zis)