PAMEKASAN (global-energi.co.id) –Universitas Negeri Surabaya (Unesa) berencana membangun kampus di Pamekasan. Terkait dengan hal tersebut Rektor Unesa Prof Dr Nurhasan, Senin (16/11/2020) lalu bersilaturrahmi dengan Bupati Pamekasan Badrut Tamam guna menyampaikan rencana tersebut.
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menerima para tamunya di Ruang Peringgitan Dalam Rumah Dinas Bupati Pamekasan. Dalam menenerima para tamunya itu Badrut Tamam didampingi oleh Sekdakab Pamekasan Totok Hartono dan Kepala Dinas Pendidikan Pamekasan Achmad Zaini MPd.
Sementara pada pertemuan tersebut Rektor Unesa Prof Dr Nurhasan didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik Bambang Yulianto, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Suprapto, dan sejumlah pejabat dan jajaran petinggi Unesa Surabaya lainnya.
Bupati Pamekasan Badrut Tamam menyambut baik silaturahmi dan rencana pembukaan kampus di kota Gerbang Salam tersebut. Karena ini terkait dengan bidang pendidikan yang menjadi prioritas dalam masa kepemimpinannya. Program kampus baru Unesa di Pamekasan diyakini akan mendorong Pamekasan ke depan bisa mempersiapkan SDM yang hebat dan handal.
Sementara itu Rektor Unesa Prof. Dr. Nurhasan menjelaskan, rencana pembangunan kampus Unesa di wilayah Pamekasan sebagai wujud dari program studi di luar kampus utama. Pembangunan ini diharapkan dapat menguatkan peran civitas dalam membangun pendidikan nasional khususnya bagi warga Pamekasan dan sekitarnya.
Mengapa memilih Pamekasan ? Nurhasan beralasan karena Pamekasan dikenal memiliki banyak generasi muda yang berasal dari kalangan santri. Dengan pertimbangan tersebut, kata dia, Unesa akan menawarkan berbagai kerja sama bagi negerasi muda Pamekasan untuk berkuliah di Unesa melalui jalur prestasi dibidang keagamaan seperti SPMB sarjana pesantren, SPMB sarjana tahfidz, dan SPMB sarjana MTQ.
“Kami ingin iku berkontribusi untuk membangun Pamekasan sesuai dengan karakter dan kondisi kearifan local Pamekasan sebagai kabupaten yang banyak santri dan pesantren. Makanya dibuka prodi yang berkait dengan mata pelajaran pengembangan ilmu yang sudah diajarkan dipesantren. Semoga saja upaya ini akan bisa membawa perubahan bagi Pamekasan menuju kabupaten yang lebih baik kedepan,” paparnya.
Sementara itu Universtas Muhammadiyah Surabaya (UMS) juga akan membangun kampus baru di Pamekasan. Menurut rencana pembangunan Kampus II UMS di Pamekasan akan dimulai pembangunannya pada tahun 2022 mendatang. Rektor UMS Surabaya bersama timnya beberapa hari yang lalu telah meninjau lokasi lahan tempat akan dibangunnya kampus II UMS Surabaya tersebut.
UMS ternyata tidak kesulitan lahan. Untuk pembangunan kampus II UMS di Pamekasan, UMS mendapat hibah lahan di Desa Bunder Kecamatan Pademawu. Tanah itu merupakan hibah dari H Zainollah mantan Kepala Desa dan tokoh masyarakat Desa Bunder Pademawu. (mas)