Global-News.co.id
Ekonomi Bisnis Utama

Bank Maspion Gencar Garap Komunitas

Theresia (2 dari kiri), Filipus (3 dari kiri) dan Herman Halim (4 dari kiri) seusai MoU Kerjasama Community.

SURABAYA (global-news.co.id) – PT Bank Maspion Indonesia Tbk, setidaknya dalam kurun waktu 2 tahun ini, mengubah strategi pemasaran dengan menetapkan target pasar komunitas (community business model) serta mengimplementasikan berbagai langkah strategis untuk memenuhi beragam kebutuhan nasabah komunitas. Salah satu targetnya adalah di bidang pendidikan (Sekolah, Universitas, Lembaga Kursus, dan lainnya).

“Pada tanggal 14 Agustus 2019 yang juga merupakan Dies Natalis ke-33 Universitas Widya Kartika (UWIKA), Bank Maspion kembali mengembangkan pasar komunitas melalui penandatanganan MoU dengan Yayasan Pendidikan & Pengajaran Indonesia (YPPI) yang menaungi berbagai sekolah & Universitas meliputi : Universitas Widya Kartika, Sekolah YPPI dan Sekolah National Star Academy (NSA),” kata Direktur Marketing Bank Maspion, Theresia Endah Winarni, di sela-sela acara Penandatanganan MoU antara PT Bank Maspion Indonesia, Tbk dengan Yayasan Pendidikan & Pengajaran Indonesia (YPPI) dan Universitas Widya Kartika (UWIKA) di kampus UWIKA, Rabu (14/8/2019).

MoU yang diteken bertepatan dengan Dies Natalis UWIKA Ke-33 dan HUT Bapak Herman Halim tersebut dihadiri, Ketua Umum YPPI Herman Halim, Rektor UWIKA Filipus Priyo Suprobo, S.T.,M,t bersama jajarannya, sedang Bank Maspion diwakili oleh Direktur Marketing Bank Maspion Theresia Endah Winarni bersama jajarannya. Tampak hadir sejumlah undangan, para dosen hingga para mahasiswa.

Langkah awal kerjasama yang akan dilakukan adalah kerjasama Layanan Maspion Virtual Account (MAVA) untuk memfasilitasi berbagai kebutuhan pembayaran antara lain uang sekolah dan Uang Dana Pembangunan para siswa dan mahasiswanya. Bagi pihak sekolah, benefit yang akan didapatkan meliputi penerimaan dana secara real time, dan memudahkan pihak sekolah dalam mengkonsolidasi keuangannya.

Dikatakan, tahap selanjutnya, kerjasama akan dikembangkan melalui Pemberian Layanan Maspion Auto Payroll Service (MAPS) untuk pembayaran gaji guru, dosen beserta karyawan, yang disertai dengan Pemberian pembiayaan Kredit Konsumtif Community (KKC) untuk guru, dosen dan atau karyawan yang telah terdaftar di Yayasan.

Digital

Lebih lanjut dia mengatakan, guna mendukung community, Bank Maspion terus melakukan berbagai inisiatif dalam mengembangkan Iayanan digital, karena saat ini teknologi digital telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan kehidupan masyarakat sehari-hari.

Bank Maspion melakukan pengembangan dengan membangun berbagai metode pembayaran transaksi online yang sangat berhubungan erat dengan Cashless Payment Settlement antara lain meluncurkan Maspion Virtual Account, Maspion e-Collection, dan penambahan berbagai fitur pada internet banking dan mobile banking.

Dengan adanya kerjasama ini diharapkan sinergi akan terus ditingkatkan demikian pula berbagai inisiatif akan terus dikembangkan sehingga kerjasama ini akan memberikan manfaat dan nilai tambah bagi seluruh warga di kedua belah pihak beserta seluruh pemangku kepentingannya.

Intinya kerja sama dengan Universitas Widya Kartika ini kelanjutan dari program pemasaran Bank Maspion yang memasarkan produknya ke komunitas. Total komunitas yang sudah bekerja sama hingga saat ini sekitar 70 komunitas dan target sampai akhir tahun menjadi 100.

Kerjasama dengan UWK sekarang adalah untuk pembayaran uang kuliah, uang gedung dll. Benefit buat Bank Maspion adalah penambahan jumlah rekening dan dana murah.

“Banefitnya bagaimana universitas mempermudah rekonsiliasi pembayaran, dana diterima real time kedepan akan dilanjutkan dengan payroll bagi dosen, karyawan serta kredit konsumtif community. Bisa digunakan untuk berbagai keperluan misalnya biaya pendidikan, renovasi rumah dan lainnya,” katanya.

Terintegrasi

Sementara itu, Herman Halim mengatakan, dengan adanya kerjasama ini bagi yayasan cukup menguntungkan. Soal kaitannya dengan perbankan, dengan kerja sama ini lebih dimudahkan lagi seluruh kegiatan, baik itu akademika maupun yayasan.

“Terakhir saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut bekerja di acara ini,” katanya.

Perkembangan global belakangan ini, kata Filipus, menuntut dosen hingga mahasiswa untuk meraih kemajuan yang bersangkutan. “Bagi akademika sinergitas ini akan memudahkan pihaknya untuk berurusan dengan bank,” katanya. (fan)

baca juga :

Kecolongan Gol Cepat, Persikabo Akui Bhayangkara FC Lebih Baik

Redaksi Global News

Kemenag Kab Mojokerto Prioritaskan 44 CJH Lansia Berangkat Haji

Redaksi Global News

Kelola TKD Maksimal, Desa Wajib Koordinasi Bappeda

Redaksi Global News