SURABAYA (global-news.co.id)-Sebuah mobil sedan melaju ugal-ugalan di Jalan Raya Darmo, Surabaya, Senin (7/8/2017) membuat aparat kepolisian bertindak tegas. Sejumlah petugas Satlantas yang melihat kendaraan tersebut pun langsung melakukan pengejaran.
Meski sudah diminta untuk menepi, pengendara sedan Toyota Vios dengan nomor polisi (Nopol) B 1519 TKU ogah untuk berhenti. Kendaraan Vios justru mempercepat laju kendaraannya. Aksi kejar-kejaran pun tak terelakkan. Hingga akhirnya kendaraan Vios tersebut berhasil dihentikan petuas di depan Rumah Sakit Darmo.
“Anggota melihat ada mobil zig-zag di Jalan Raya Darmo. Saat coba dihentikan, mobil itu malah menghindar. Akhirnya dilakukan pengejaran,” terang Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Adewira Siregar, Senin (7/8/2017).
Saat dimintai keterangan, lanju Ade, mobil berwarna hitam yang kondisinya kotor penuh debu itu mengaku sebagai anggota TNI. Namun saat bagasi mobil diperiksa, polisi mendapati sejumlah pelat nomor dengan seri B di dalamnya. Polisi menduga bahwa pelat nomor yang terpasang pada mobil pun diduga juga palsu.
Tidak hanya itu, polisi juga menemukan sejumlah KTP dari dalam mobil Toyota Vios. “Pelat palsu dan dompet yang isinya banyak KTP di bagasi,” kata Adewira.
Adewira menjelaskan, saat ini pengendara ugal-ugalan tersebut sedang ditangani Reskrim terkait keberadaan plat nomor dan KTP di dalam mobil. “Sopir masih diperiksa Reskrim,” kata Adewira. * nas