PAMEKASAN (global-news.co.id)-Plt Bupati Pamekasan Drs Khalil Asyari mengajak semua elemen untuk mengisi pembangunan dengan baik sesuai dengan profesi masing masing. Menurut dia bangsa Indonesia merupakan bangsa besar yang butuh kerja keras warganya untuk mengisi pembangunan dengan serius.
Khalil menyampaikan hal itu usai menjadi isnspektur upacara dalam upacara peringatan Detik Detik Proklamasi Kemerdekaan RI, di lapangan depan Pendopo Ronggosukowati Pamekasan, Kamis (17/8/2017).
Sebagai bangsa besar, kata Khalil, tentu berbagai potensi yang dimiliki Indonesia utamanya potensi sumber daya alamnya. Itu semua butuh perhatian dan penanganan secara baik. Untuk itu semua warga Indonesia memiliki tanggung jawab mengisi pembangunan sesuai dengan keahliannya masing-masing.
Khalil juga mengajak agar masyarakat mengingat dan meneladani para pejuang kemerdekaan RI yang telah berjuang jiwa dan raga dalam merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. Pengorbanan besar yang ditunjukkan oleh para pejuang, kata Khalil, pantas untuk menjadi pemompa semangat bagi rakyat untuk mengisi kemerdekaan ini dengan baik.
Karena itu dia mengajak agar masyarakat untuk mempersiapkan putra putrinya menjadi generasi masa depan yang benar benar memahami arti perjuangan dan semangat patriotisme. Dia mengajak orang tua untuk memberikan contoh yang baik bagi anak dan generasi berikutnya sebagai penerus pengisi pembangunan yang akan datang.
“Kita para orang tua harus beri contoh bagi anak dan remaja kita agar mereka tidak kekurangan refrensi. Mengisi perjuangan perlu contoh dari generasi sebelumnya. Karena itu terkait dengan masalah etika dan adab dalam menghargai perjuangan para pejuangan kemerdekaan,” katanya.
Dalam rangkaian upacara bendera peringatan detik detik proklamasi itu, Khalil Asyari juga menyerahkan surat keputusan (SK) remisi dari Kementrian Hukum dan HAM RI, kepada 153 narapidana umum di Lapas Kelas II A Pamekasan. Dari jumlah itu tiga orang narapidana langsung bebas.
Khalil Asyari juga menyerahkan bantuan bingkisan kepada para pejuang veteran dan keluarganya. Dia berharap agar bantuan itu jangan dilihat dari segi material semata, namun dilihat sebagai bentuk kecintaan dan penghormatan dari Pemkab Pamekasan atas jasa para pejuang veteran tersebut. (mas/*)