Global-News.co.id
Sport Utama

Rio Haryanto Lebih Familiar dengan Sirkuit Sakhir   

GN/Istimewa Ri haryantosaat berada di podium usai menjadi juara di arena  balap Sakhir, Bahrain.
GN/Istimewa
Ri haryantosaat berada di podium usai menjadi juara di arena balap Sakhir, Bahrain.

JAKARTA (Global News)-Setelah debut yang buruk terpaksa DNF (did not finish) karena masalah pada mobil, Rio Haryanto membidik hasil yang lebih baik di GP Bahrain minggu ini. Sirkuit Sakhir merupakan tempat Rio Haryanto mengukir juara saat masih berkiprah di ajang adu balap GP2 yang digambarkan sebagai satu tingkat di bawah ajang Formula One.

Tahun lalu, saat masih berlaga di GP2, Rio Haryanto sempat menjadi juara di GP Bahrain. GP2 tentu saja sangat berbeda dengan F1. GP2 adalah feeder untuk F1, semacam ajang bagi seluruh pebalap untuk menguji kemampuan sebelum benar-benar turun di adu kebut jet darat. Spesifikasi mesin dan kemampuan mobil kedua ajang tersebut juga punya perbedaan yang lumayan besar.

Maka mengharapkan Rio melakukan lompatan hasil luar biasa dibanding race di Melbourne adalah hal yang sangat sulit. Jangan lupa kalau Rio berstatus debutan di F1, sementara tahun lalu merupakan musim ketiga dia berlaga di GP2.

Bagaimanapun, kemenangan pada GP2 tahun lalu adalah modal yang bagus untuk Rio menjalani balapan akhir pekan ini. Setidaknya pemuda kelahiran Solo 23 tahun itu sudah tahu benar karakteristik Sirkuit Sakhir. Sementara saat tampil di Albert Park, yang dipakai menggelar GP Australia, pengetahuan Rio bisa dibilang tak banyak karena GP2 tak mampir negara tersebut.

Untuk balapan keduanya di F1 nanti, Rio masih akan terus belajar. Tapi tentunya bukan tanpa target, karena sebagaimana diungkapkan manajernya beberapa waktu lalu, target terdekatnya adalah mengalahkan rekan satu timnya, Pascal Wehrlein.

“Ini akan sedikit lebih mudah bagi Rio karena ia berpengalaman dari tahun sebelumnya di Bahrain. Bahkan waktu balapan di Australia jika tidak ada masalah mungkin Rio akan mendapat hasil yang baik. Saya harap Rio bisa mengalahkan rekan setimnya,” kata manajer Rio, Piers Hunissett. dtc

baca juga :

Berkat IDM, Tahun 2021 Lumajang Lahirkan 10 Desa Mandiri

Redaksi Global News

Thailand Open 2023: Bagas/Fikri Kalah di Final

Misi Dagang dan Investasi: Gubernur Khofifah Persilakan Investor Sulsel Buka Pabrik di PT SIER

Redaksi Global News