Global-News.co.id
Ekonomi Bisnis Gresik-Sidoarjo-Mojokerto Indeks Kesehatan Madura Metro Raya

Masuki Era MEA, Kebun Binatang Surabaya Siapkan Pemandu

Kebun Binatang Surabaya
Kebun Binatang Surabaya

 

Jatim – Memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN yang dimulai awal Januari 2016 Kebun Binatang Surabaya (KBS) menyiapkan pemandu wisatawan baik lokal dan manca negara. Hal ini dilakukan karena pada libur Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 KBS mulai dikunjungi wisatawan dari Malaysia, Brunai Darusalam dan Singapura.

Humas PD Taman Satwa KBS, Veronika Lulu, di kantornya Arena KBS Jl Stail Surabaya, Rabu (6/1) mengatakan, dengan adanya pemandu para wisatawan yang berwisata di KBS akan bisa mengetahui secara detail tentang berbagai fauna dan flora di KBS.

Dikatakan Vero, pemandu wisatawa sekaligus keeper (penjaga) hewan di KBS dibagi empat kelompok yakni pemandu aves (burung dan unggas), Karnivora/ binatang pemakan daging, primata/ kelompok monyet dan pemandu benatang dari negara-negara Afrika.

Pemandu wisata di KBS telah dipilih dari pegawai yang paham betul tentang fauna dan flora di KBS. Pemandu  tugasnya menerangkan keberadaan berbagai jenis hewan di KBS baik asalnya, jenis kelamin, asal kebiasaannya dibitatnya, makanannya, cara berkembang biaknya dan sebagainya.

Menurut Vero, Kebun Binatang Surabaya masih menjadi ikon tempat tujuan wisata masyarakat Jawa Timur khususnya di Surabaya, Indonesia dan para wisatawan dari Negara-negara ASEAN dengan telah dimulai era MEAnya. Pada masa liburan sekolah Natal dan Tahun baru 2016 PDTS sebagai pengelola KBS mulai (24/12) 2015 hingga (3/1) 2016 telah menyiapkan  aneka permaian, hiburan seni tradisional dan tunggang satwa.

Tak lupa pada perayaan gebyar Natal dan Tahun baru 2016 KBS mementaskan berbagai macam hiburan dan atraksi seni tradisional reog Ponorogo, jaranan, perkusi, triatikal, musik dangdut dan campursari. Dengan kesedian tradisional asli Indonesia diharapkan para wisatawan dari kawasan Negara-negara yang bergabubg didalam MEA dapat mengenal keaneka ragaman budaya khususnya di Jawa Timur.

Pada libur Natal dan Tahun Baru 2016 KBS masih mengandalkan wisata  outbound serta childrenn zoo baru bagi anak-anak sampai orang dewasa. Children zoo ini merupakan suatu kawasan wahana atau dunia dimana pengunjung bisa langsung beradaptasi dan berinteraksi/menyentuh memegang langsung berbagai  binatang. Atraksi lainnya adalah memberi makan binatang atau atraksi feending time secara langsung kepada hewan gajah, monyet, aves dan onta. Program ini mengajak masyarakat selalu menyayangi binatang.

Pada liburan sekolah ditambah libur Natal dan tahun Baru 2016 julah pengunjung terus  meningkat jika sehari-hari rata-rata 2000 orang pengunjung /hari saat musim liburan meningkat menjadi 5000-15.000 orang/hari.    Sedangkan pada akhir liburan Sabtu dan Minggu akhir Desember 2015  jumlah pengunjung bisa mencapai 25.000 orang dan puncaknya pada 1 Januari 2016 jumlah pengunjung bisa mencapai 47.000 orang. Pada 2 Januari turun menjadi 30.000 0rang dan  3 Januari 25.000 orang.      Total mulai 25 Desember 2015 sampai dengan 3 Januari 2016 jumlah pengunjung KBS mencapai 190.000 orang lebih. Soal harga tiket masuk menurut Veronika sampai saat ini masih tetap rata-rata Rp 15.000 per orang untuk satu kali masuk.

baca juga :

Cegah Penyebaran PMK, Banyuwangi Tuntaskan Vaksin Tahap Pertama 3.300 Ekor Sapi

Ditjen Hubla Uji Petik Kapal Penumpang Angkutan Lebaran

Redaksi Global News

INKA Garap Proyek Kereta Api di Kongo

Redaksi Global News